oleh-oleh part 1

Rabu, 10 Maret 2010
Minggu lalu gua berkesempatan berkunjung ke salah satu ibukota negara tetangga yang katanya pernah mengakui budaya kita sebagai budaya mereka. Begitu dateng ke sana, komentar pertama gua adalah "sama aja kayak jakarta yach." Dan memang begitulah adanya.

Persamaannya :
- ibukota negara.
- ada gedung2 tinggi, ruko2, dan daerah2 pinggiran.
- ada grafitti di temboknya.
- ada mall besar dan ada tempat belanja yang murah.
- ada jalan tol.
- sama2 punya monumen nasional
- sama2 punya museum

Perbedaannya :
- disini macet sementara disana lancar, teratur.
- public transportationnya bersih dan rapih. Cuma ada monorail (jadi inget pembuatan monorail di senayan tuch, apa kabarnya yach), bis, dan taksi. Bisnya bersih, dan ga berenti di sembarang tempat, bahkan untuk masuk ke dalam bisnya aja kita harus ngantri.
- disana lebih bersih dan rapih. Ada trotoarnya untuk para pejalan kaki, dan sangat nyaman. Ada tempat duduknya di sepanjang trotoar.
- monumen nasionalnya terawat dengan baik, sehingga masuk dalam daftar tempat yang kami kunjungi. Ada air mancur di sekitarnya. Ga ada tukang jualan dan ga ada org2 pacaran disana.
- museumnya juga layak dikunjungi, lagi2 karena itu jadi masuk list kami.
- disana ga ada pengamen, pengemis, atau tukang jualan di sepanjang lampu merah.
- udaranya jg lebih bersih, karena ga ada bajaj, dan bis yang asep knalpotnya ngepul ampe kemana2.
- pohon2 hijaunya lebih banyak.

Ada satu yang cukup mencengangkan gua. Ternyata disana masih banyak dijual batik, dan kepada beberapa bule, mereka masih mengatakan bahwa batik adalah handycraft asli buatan mereka. Ketika gua berkunjung ke tokonya dan melihat-lihat, batik Indonesia masih jauh lebih bagus daripada buatan mereka.

Kita mungkin sebal dengan negara ini karena ingin mencoba merebut budaya2 kita. Tapi tidak ada salahnya kalau kita juga belajar dari mereka, bagaimana membuat negara kita jadi menarik dan layak masuk ke dalam daftar tour negara yang ingin dikunjungin para bule. Apalagi sebenarnya Jakarta punya lebih banyak museum daripada mereka, dan masih banyak tempat wisata disamping mall dan dufan.

*untuk foto2 menyusul yach*

0 komentar:

 
 

© 2010 warna-warni diriku, Design by DzigNine
In collaboration with Breaking News, Trucks, SUV